H. Syamsul Hadi, S.Pd
Mataram, NTB - Komandan Korem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., didampingi Kasiter dan Kasilog Kasrem 162/WB serta Dandim dan Kapolres setempat melaksanakan peninjauan dan pengecekan tiga lokasi rencana pembangunan pompa hidram di Pulau Lombok Nusa Tenggara Barat, Rabu (19/5/2021).
Tiga lokasi yang dimaksud yaitu di Desa Aik Bukak Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah, di Desa Tete Batu Kecamatan Sikur dan di Desa Lendang Nangka Kecamatan Masbagik Kabupaten Lombok Timur.
Disela-sela pengecekan tersebut, Danrem 162/WB mengatakan pengecekan lokasi pembangunan pompa hidram ini terkait dengan kondisi sumber air yang harus terus mengalir serta tempat pemasangan pompa hidram termasuk saluran pipa dan bak penampungan airnya yang bisa dijangkau oleh masyarakat.
“Ini merupakan program pilot projek Pangdam IX/Udayana untuk masyarakat Bali Nusra termasuk NTB dalam upaya pemenuhan kebutuhan air bersih terutama bagi masyarakat yang kesulitan air bersih pada musim kemarau, ” ujarnya.
Untuk itu, sambungnya, diharapkan kerjasama seluruh pihak baik pemerintah maupun masyarakat dalam mendukung dan membantu proses pembangunan pompa hidram, termasuk izin para pemilik lahan yang tanahnya akan digunakan atau dilalui pipa saluran air sehingga tidak ada permasalahan yang timbul setelah pemasangan pompa hidram dan sarana pendukung lainnya.
“Jadi pembangunan pompa hidram ini untuk kepentingan masyarakat, kami berharap masyarakat bisa membantu pembangunan instalasi pompa seperti pipa maupun bak penampung airnya sehingga air bisa mengalir ke rumah-rumah warga, ” jelas Ahmad Rizal.
Jenderal Bintang Satu itu juga menekankan kepada Babinsa setempat untuk mengawasi dan membantu proses pengerjaan pompa hidram mulai pemasangan pompa, penyiapan maupun menyambung pipa hingga pembuatan bak penampungan air dengan harapan pengerjaannya dilakukan dengan baik dan benar serta tidak memakan waktu lama, sehingga manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan.
(Syamsul Hadi)
Heriyoko 
