Mataram NTB - Menindak lanjuti proses penanganan covid-19 di wilayah NTB, Direktur RSUD Provinsi NTB dr. H. Lalu Herman Mahaputra, Mengatakan bahwa saat ini pihaknya mendorong kepada seluruh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota kabupaten yang berada di wilayah NTB untuk terus melakukan langkah - langkah pencegahan serta penanganan terhadap penyebaran Covid-19 sesuai dengan cara masing-masing daerah dengan standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Hal ini disampaikan Direktur RSUP NTB saat di wawancara oleh media disela acara proses Vaksinasi tengah berlangsung di halaman depan kantor RSUP NTB Rabu 30/06/2021.
Menurut Direktur RSUP yang kerap di sapa Bang Jek ini, untuk proses pencegahan terhadap Covid-19 yang saat ini pemerintah menitikberatkan pada proses vaksin terhadap masyarakat tanpa harus mengesampingkan prokes lainnya, dokter ini menjelaskan bahwa telah melakukan koordinasi dengan semua pihak seperti lembaga kepolisian dalam hal ini Kapolda NTB untuk bersama-sama mensukseskan target vaksin nasional yaitu sebanyak 3 juta orang, "ungkap Bang Jek"..
Untuk mencapai target yang dimaksud menurut Direktur RS provinsi NTB itu mungkin tidak mudah, tetapi pihak nya terus berupaya untuk memperoleh target tersebut. Intinya harus bisa menyiapkan proses vaksin di titik-titik keramaian, dan bagaimana membuat masyarakat bisa vaksin dengan mudah. Salah satu contoh layanan vaksin yang di siapkan di depan kantor RSUP ini, itu di disain sedemikian rupa agar suasana bisa lebih nyaman, santai dan bahkan hari-hari berikutnya di siapkan grop musik akustik untuk menghibur masyarakat yang sedang melakukan vaksin di tempat ini agar merasa santai dan penuh kegembiraan, "kata Bang Jek" .
"Untuk itu kami memberikan hak penuh kepada RS di daerah kabupaten kota se NTB untuk mengemas acara vaksin ini dengan gaya dan cara mereka masing-masing asal cakupan nya bisa maksimal, " tutur dokter"
Di akhir wawancara Bang Jek menyampaikan bahwa tugas ini adalah tugas kita bersama-sama dengan semua stakeholder yang ada, mungkin bukan target ini di bebankan pada kami saja tetapi menurut kami, kata dokter ini kita melihat bagaimana upaya kita selaku pemerintah mengejar akselerasi dari pada proses pencapaian target ini. "Semoga 3 juta itu terlampoi", harapnya.
"Di hari ini saja sampai dengan saat ini (pukul 14:00) pasien yang telah di vaksin telah mencapai 3 ratusan", tutup dokter Jek.(Adbravo)