Bima NTB - Guna memastikan para penumpang kapal bebas dari penyebaran virus mematikan Covid-19, Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Laut Bima, rutin mengecek kondisi suhu tubuh para penumpang kapal.
Aksi ini diberlakukan kepada para penumpang kapal yang menaiki sejumlah kapal penyeberangan laut, baik yang datang dan menuju wilayah Pelabuhan Bima.
Kegiatan ini jelas Kapolres Bima Kota melalui Kapolsek KP3 Laut Bima, Iptu Ma’rufuddin, sebagai upaya pengamanan rutin di areanya menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Sekaligus menyosialisasikan Protokol Kesehatan (Prokes) dan bahaya penyebaran Covid-19.
“Jadi kegiatannya kita gabung langsung. Pengamanan sekaligus pemeriksaan atau pengecekan suhu tubuh. Sabtu (8/5/2021) kemarin, kita bahkan periksa seluruh penumpang kapal, ” ujarnya kepada media ini.
Yang lebih dititikberatkan lanjut Kapolsek, para penumpang kapal muatan yang baru tiba di Bima. Seperti halnya Sabtu dan Minggu pekan lalu, pada Kapal muatan Wilis di Pelabuhan Bima.
Jika ditemukan penumpang yang memiliki suhu tubuh tinggi atau tidak normal dan dicurigai terpapar Covid-19, pihaknya menyarankan agar dipisah khusus atau tidak berbaur dengan penumpang lain.
Kegiatan ini urainya, dilakukan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah 1442 hingga pasca lebaran mendatang, yang diberlakukan kepada seluruh penumpang kapal.
“Bahkan pada tengah malam hari hingga menjelang dini hari kita lakukan. Ini kita lakukan untuk memotong mata rantai penyebab virus corona, ” tegasnya.
Pada Sabtu dan Minggu itu, pihaknya memeriksa sedikitnya 41 penumpang kapal muatan Wilis yang membawa penumpang dari Pelabuhan Labuan Bajo, NTT.
“Jadi di kapal Wilis itu ada kita data, tiga orang penumpang yang turun di Pelabuhan Bima dan sebanyak 38 orang penumpang lanjutan. Sedangkan penumpang yang naik dari Pelabuhan Bima nihil, ” paparnya.
Selain mengecek kondisi tubuh para penumpang, pihaknya getol juga memberikan imbauan kepada para penumpang kapal agar menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Kegiatan kami ini tidak hanya pada penumpang kapal saja, tapi juga kepada para buruh agar tetap menggunakan masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan dengan baik dan benar, ” pungkasnya.(Adbravo)