Syafruddin Adi
Mataram NTB - Kanwil Kemenkumham NTB melanjutkan proses penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) yaitu Seleksi Kemampuan Bidang (SKB) Wawancara, Pengamatan Fisik dan Keterampilan (WPFK) pada Selasa (14/12), dengan diikuti oleh 110 peserta baik dari formasi Sarjana maupun SLTA.
Hal ini disampaikan Kepala Kanwil Kemenkumham NTB Haris Sukamto usai memantau kegiatan Seleksi Kemampuan Bidang (SKB), Selasa (14/12/2021) di kantor Kumham NTB.
Sebelum memulai SKB WPFK ini, Kakanwil Kemenkumham NTB, Haris Sukamto, menjelaskan pada peserta bahwa pada tahap terakhir ini, Kemenkumham mencari CASN yang terbaik.
"Ini proses terakhir dalam rangkaian Penerimaan CASN Kumham NTB, maka kami akan mencari calon-calon abdi negara yang terbaik, " jelasnya.
Lanjut Haris, ada beberapa pemeriksaan yang dilakukan dimulai dari pemeriksaan fisik untuk mengecek apakah para peserta memenuhi persyaratan seperti tidak mempunyai tindik dan tidak bertattoo.
"Tadi sudah diperiksa fisiknya, ini untuk memastikan seluruh peserta memenuhi persyaratan yaitu tidak ada tindik dan tidak ada tattoo. Ini untuk memastikan bahwa kader kami nantinya adalah kader terbaik, " ungkap Haris. Ia juga meyakinkan bahwa seluruh proses Tes Penerimaan CASN ini bebas dari KKN dan pungli.
Setelah pemeriksaan fisik, para peserta melanjutkan ke tahap wawancara dan menampilkan keterampilan mereka di depan para penguji. Di tahap ini, peserta diwawancara oleh Pimpinan Tinggi Pratama Kanwil Kemenkumham NTB yang didampingi oleh para penguji dari Unit Eselon I Kemenkumham.
Keterampilan yang ditampilkan para peserta baik mulai dari baris berbaris, bela diri, olahraga bermain musik hingga melantunkan ayat suci Al-Quran. Namun, sayangnya di tahap terakhir tes CASN ini, sebanyak tujuh peserta dinyatakan gugur secara otomatis karena tidak hadir."Tutup Haris".(Adbravo)
